Ujian Nasional SMP insya Alloh akan digelar tanggal 25 s/d 28 April 2011. Pelakssanaan Ujian Nasional tahun ini kelihatannya tidak begitu menimbulkan polemik seperti pelaksanaan ujian tahun yang lalu. Hal ini karena aturan pengelolaan nilai dan kelulusan agak berbeda dari pada tahun yang lalu. Pada tahun yang lalu kelulusan sepertinya sangat ditentukan oleh nilai Ujian Nasional Murni. Artinya jika nilai ujian kurang dari 4,25 jelas langsung tidak lulus. Ini artinya penilaian guru selama tiga tahun sepertinya agak dikesampingkan. Aturan pengelolaan penilaian tahun ini kelihatannya lebih memberikan ruang kepada guru untuk ikut andil dalam penentuan kelulusan seorang siwanya. Pada tahun ini nilai raport siswa sejak semester 1 sampai semester 5 dipakai sebagai pertimbangan kelulusan seorang siswa. Sebelum ujian digelar tiap-tiap sekolah harus mengirim masing-masing nilai siswanya ke pusat. Nilai yang dikirim merupakan nilai hasil rumusan 40% dari nilai rata-rata nilai raport semester 1 sampai dengan semester 5 ditambah 60% nilai ujian sekolah. Nilai hasil rumusan dari nilai raport dan nilai ujian sekolah tersebut selanjutnya disebut nilai sekolah. Nilai sekolah yang dikirim nanti akan digabungkan dengan nilai hasil ujian nasional. Untuk menentukan nilai gabungan atau selanjutnya disebut nilai akhir dirumuskan dengan 40% dari niali sekolah ditambah dengan 60% dari nilai ujian nasional. Siswa dinyatakan lulus ujian nasional jika memiliki rata-rata nilai paling rendah 5,5 dan nilai setiap mata pelajaran tidak kurang dari 4.Untuk lebih jelasnya berikut simulasi pengolahan nilai siswa clik di sini
http://www.ziddu.com/download/13980435/SMLSIPENGOLAHANNILAIDANKELULUSAN.xls.html
http://www.ziddu.com/download/13980435/SMLSIPENGOLAHANNILAIDANKELULUSAN.xls.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar